Raih Banyak Capaian Prestasi Membanggakan Tingkat Sumsel dan Nasional, Muara Enim Rayakan HUT ke-78 Tahun Melalui Paripurna DPRD

  • Whatsapp
Kabupaten Muara Enim merayakan HUT Ke-78 tahun melalui paripurna DPRD Muara Enim.
Kabupaten Muara Enim merayakan HUT Ke-78 tahun melalui paripurna DPRD Muara Enim.

INFOKITO.ID, MUARA ENIM—-DPRD Muara Enim menggelar paripurna memperingat HUT Kabupaten Muara Enim ke-78 tahun, Rabu, 20 November 2024, siang pukul 13.00 WIB. Paripurna HUT Kabupaten Muara Enim tersebut dipimpin Ketua DPRD Muara Enim, Dedi Ariyanto, Hadir dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi, Pj Bupati Muara Enim Henky Putrawan SPt Msi MM, Kapolres AKBP Jhon Enik Putra, Dandim Letkol Arm Tri Budi Wijaya, Kajari Rudi Iskandar SH MH, Kepala PN Ari Qurniawan SH MH, Sekda Muara Enim Ir Yulius Msi, Ketua PKK Muara Enim dr. Hj. Yunika Sari Henky, M.Bmd. Hadir juga para para bupati/walikota di Sumsel, Pejabat Pemprov Sumsel, Pejabat Pemkab Muara Enim, pejabat TNI dan Polri, perwakilan dunia usaha, dan tokoh masyarakat Muara Enim, serta tamu undangan.
Pada kesempatan tersebut, Pj Bupati Muara Enim Henky Putrawan mengungkapkan bahwa tepat 78 tahun lalu, pada 20 November 1946 Kabupaten Muara Enim berdiri dan hingga hari ini masih tetap berdiri dan tampil menjadi salah satu daerah terdepan di Provinsi Sumatera Selatan.
Semua masyarakat patut bersyukur kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan anugerah luar biasa kepada Kabupaten Muara Enim, ‘Bumi Serasan Sekundang’ dengan tanahnya yang subur, alam yang indah dan potensi sumber daya alam yang berlimpah, ditambah dengan masyarakatnya yang guyub, hidup rukun, saling serasan dan saling sekundang.
Tentu saja di usia yang ke-78 tahun, Kabupaten Muara Enim diharapkan terus melaju untuk mencapai kemajuan yang sudah didepan mata. Tapi untuk mencapai tujuan mulia tersebut tetap diperlukan kerja keras dari semua lapisan masyarakat Bumi Serasan Sekundang. ‘Payah Di Tulang, Lemak Di Dulang’. Insyallah dengan kerja keras dan komitmen yang kuat, kabupaten ini akan terus melangkah maju untuk prestasi yang lebih gemilang. Dengan segala kondisi yang ada, tentunya kami semua, baik pemerintah daerah, legislatif, anggota Forkopimda maupun pemangku kepentingan lainnya terus bersinergi membangun kinerja dan koordinasi untuk Muara Enim lebih baik.
Melalui tema ‘Dengan Semangat Hari Jadi Kabupaten Muara Enim ke-78, Muara Enim Maju, Sehat, Mandiri dan Sejahtera’, dengan semangat optimisme, selaku Bupati dirinya ingin mengajak seluruh komponen yang ada untuk bersama mewujudkan percepatan pencapaian cita-cita pembangunan dengan berlandaskan nilai-nilai ketuhanan. Serta menyentuh dan merangkum semua aspek kehidupan masyarakat yang sejahtera. Secara konsisten pembangunan yang dilaksanakan telah mengacu pada prinsip-prinsip yang menekankan keseimbangan antara pertumbuhan, pemerataan dan keberlanjutan.
Di hari jadi yang ke-78 tahun ini, pembangunan di Kabupaten Muara Enim menunjukkan capaian dengan tren yang membaik, diantaranya Indeks Pembangunan Manusia yang terus meningkat dari 69,43 menjadi 70,24; angka harapan hidup bertambah dari 69,38 tahun menjadi 69,72 tahun; peningkatan kesejahteraan masyarakat yang tercermin dari angka kemiskinan yang turun menjadi 1 digit ditahun 2024 yakni dari 10,93% tahun 2023 menjadi 9,79% ditahun 2024.


Kemudian angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Muara Enim telah nol persen atau turun signifikan diangka 0,63 persen ditahun 2024 dari sebelumnya 1,39 persen ditahun 2023. Sedangkan secara umum melalui perhitungan nasional (Riskesdas, SSGI, SKI) prevalensi balita stunting di Kabupaten Muara Enim mengalami Pada tahun 2018, hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) menunjukkan bahwa prevalensi stunting Kabupaten Muara Enim sebesar 36,62%. Berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia Tahun 2021, prevalensi stunting Kabupaten Muara Enim menurun menjadi 29,70%. Dan terus menurun pada tahun 2022 prevalensi stunting menjadi 22,80%.
Namun, berdasarkan data SSGI pada tahun 2023 prevalensi stunting Kabupaten Muara Enim mengalami kenaikan menjadi 25,89%. Akan tetapi berdasarkan hasil pengukuran By Name by address hasil pengukuran pada pemantauan pertumbuhan balita di Posyandu melalui Aplikasi Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (E-PPGBM) terus menurun sampai tahun 2024. Pada tahun 2020 prevalensi balita stunting sebesar 7,49% balita, tahun 2021 sebesar 3,23% , pada tahun 2022 sebesar 2,21% , tahun 2023 sebesar 2,14% dan pada bulan September Tahun 2024 prevalensi stunting kembali menurun menjadi 1,17% dengan cakupan pengukuran di atas 95%.
“Sementara itu pertumbuhan ekonomi tergolong sangat baik dengan rata-rata 8,39%. Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Muara Enim di tahun 2023 mencapai 8,58% atau menjadi yang tertinggi di Provinsi Sumatera Selatan,” ungkap Pj Bupati Henky Putrawan.
Selain itu, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Muara Enim tertinggi di Sumatera Selatan dan peringkat ke-3 regional Sumatera berdasarkan data Badan Pusat Statistik Rilis 7 Juni 2024. Begitupun halnya dengan perkembangan APBD, naik dari 2,3 trilyun rupiah pada tahun 2017 menjadi 4,3 triliun rupiah di tahun 2024.
Dengan realisasi investasi dari bulan Januari sampai dengan September 2024 mencapai 6,983 triliun atau meningkat 15,9 persen dibanding 2023 lalu. “Nilai investasi ini-pun menjadikan Kabupaten Muara Enim sebagai salah satu daerah dengan realisasi investasi tertinggi di Provinsi Sumatera Selatan. Realisasi investasi ini juga berhasil menyerap sebanyak 6.634 tenaga kerja Indonesia di Kabupaten Muara Enim,” tukas Henky Putrawan.
Di bidang pertanian dapat disampaikan bahwa luas panen padi Kabupaten Muara Enim hingga Desember 2024 diprediksi mencapai 39.823 hektar dengan rata-rata produksi 5,1 ton perhektar. Diperkirakan produksi padi sampai Desember nanti akan tercapai sekitar 203 ribu ton gabah kering giling atau setara dengan 109.674 ton beras. Produksi padi tersebut akan mampu mendukung peningkatan produksi padi regional maupun nasional.
Kemudian untuk produksi tanaman perkebunan yaitu karet mencapai 173,4 ribu ton, kelapa sawit 46,1 ribu ton dan kopi 29,3 ribu ton. “Dengan tema pembangunan Kabupaten Muara Enim tahun 2024 yaitu “Stabilitas Ekonomi dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar”, fokus pada upaya-upaya pengendalian inflasi daerah, penanggulangan kemiskinan ekstrem dan pengentasan kasus balita stunting,” kata Pj Bupati.
Selanjutnya dalam mempersiapkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024, Pemkab Muara Enim telah melaksanakan pembinaan kepada para ASN, kepala desa, perangkat desa dan juga BPD yang kemudian dilanjutkan dengan deklarasi netralitas.
Kemudian dalam 1 tahun terakhir ini, Kabupaten Muara Enim-pun telah menorehkan berbagai penghargaan, baik ditingkat Provinsi Sumatera Selatan maupun tingkat nasional, antara lain, 1. Predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) ke-11 kali berturut-turut atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Muara Enim Tahun 2023 dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI); Anugerah Predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik dengan Kategori A (Hijau) atau Opini Kualitas Tertinggi dari Ombudsman Republik Indonesia.;
Penghargaan Piala Adipura Kategori Kota Kecil Terbersih Tahun 2023 ke-15 kali berturut-turut dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen-LHK).; Penghargaan “Universal Health Coverage Award Tahun 2024” untuk kategori utama atau tertinggi atas keberhasilan cakupan jumlah kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN – KIS) dari Wakil Presiden Republik Indonesia.; Penghargaan Impelementasi Kawasan Tanpa Rokok (KTR) dari Asosiasi Dinas Kesehatan Seluruh Indonesia (Adinkes); Penghargaan Predikat BB dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) pada ajang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) Award Tahun 2024.
Penghargaan atas Apresiasi Pemerintah Kabupaten Muara Enim membantu tugas tugas Kepolisian dari Polda Sumatera Selatan pada Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-78 Tahun 2024.; Penghargaan Kabupaten Terbaik Pertama Perencanaan dan Pencapaian Pembangunan Daerah (PPD) dalam Penyelenggaraan Pembangunan Daerah Tahun 2024 se Sumatera Selatan pada Musrenbang RKPD Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2025;
Penghargaan Predikat Baik atas Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS) dengan Nilai Indeks Pembangunan Statistik (IPS) Pemerintah Kabupaten Muara Enim sebesar 2,92 dari Badan Pusat Statistik Republik Indonesia (BPS RI);
Penghargaan sebagai “Inisiator Pengukuran Toleransi Tingkat Kabupaten” pada Peluncuran Indeks Kota Toleran 2023.; Penghargaan atas Komitmen dan Upaya Pemerintah Kabupaten Muara Enim mendukung Pengembangan named dan nakes melalui alokasi APBD dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Sambung Pj Bupati Henky Putrawan, dalam kesempatan ini, atas nama pemerintah dan segenap masyarakat Kabupaten Muara Enim mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas segala upaya dan dukungan Pj. Gubernur terhadap pembangunan di Kabupaten Muara Enim.
Pada kesempata itu, Pj Bupati juga menyapaikan bahwa penerimaan sertifikasi sebagai Kekayaan Intelektual Komunal Indikasi asal Kabupaten Muara Enim dari Kemenkumham RI terus bertambah. Setelah sebelumnya ditahun 2023 Tengkiang yang merupakan rumah padi sebagai tempat penyimpanan padi hasil panen bagi masyarakat Semende dan kuliner kue Gunjing Khas Semende mendapatkan sertifikasi sebagai Kekayaan Intelektual Komunal Ekspresi Budaya Tradisional Kabupaten Muara Enim dari Kemenkumham RI, kini Ambung Ujan Mas dan Kuduk Semende juga menerima sertifikasi Kekayaan Intelektual Komunal pada Kegiatan Mobile Intelectual Property Clinic (MIC) Tahun 2024 dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.
“Dirgahayu Kabupaten Muara Enim ! Selamat memperingati hari jadi ke-78 tahun kepada seluruh masyarakat Kabupaten Muara Enim. ‘Same maksud kite serasan, same langkah kite sekundang’. Dengan semangat Serasan Sekundang, Kabupaten Muara Enim optimis menyongsong masa depan yang semakin baik,” pungkas Pj Bupati Henky Putrawan.
Sementara itu, Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi mengucapkan selamat ulang tahun kepada Kabupaten Muara Enim ke-78 tahun. Pj Gubernur juga mengapreasiasi pencapaian yang diraih Kabupaten Muara Enim sejak berdiri hingga sekarang ini, baik capaian pembangunan fisik, kemasyarakat, serta penghargaan yang sudah diraih dan capaian prestasi lainnya yang membanggakan Kabupaten Muara Enim.
“Selamat Ulang Tahun Kabupaten Muara Enim ke-78, semoga jaya selalu. Kedepan semakin maju dan berkembang,” ucap Pj Gubernru Elen Setiadi.
Sebelum mengikuti sidang paripurna, Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi dan Pj Bupati Muara Enim menghadiri Launching Layanan Kesehatan Mental Remaja melalui Sistem Terintegrasi dan Elaborasi Berkelanjutan (SINDERELA) dan Rapat Koordinasi, Diseminasi serta Rencana Tindak Lanjut Audit Kasus Stunting di Balai Agung Serasan Sekundang (BASS).
Kemudian sesudah paripurna HUT Kabupaten Muara Enim ke-78, Pj Gubernur Elen Setiadi dan Pj Bupati Henky Putrawan dan sejumlah pejabat juga meresmikan peningkatan status Rumah Sakit Kurnia Indah Medika (KIM) Ibu dan Anak menjadi rumah sakit umum yang berada di kawasan Islamic Center Muara Enim.(bar)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *