MUARA ENIM—Plt Bupati Muara Enim, Ahmad Usmarwi Kaffah menerima dua penghargaan bergengsi tingkat nasional. Yaitu penghargaan Anugrah Predikat Nindya sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) 2023 untuk yang kedua kalinya diterima Pemkab Muara Enim. Serta penghargaan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) 2023 dan Muara Enim satu-satunya daerah di Sumsel yang menerima penghargaan ini dari KPAI Pusat.
Piala dan piagam Anugerah Predikat Nindya sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) Tahun 2023 tersebut di terima langsung oleh Plt Bupati Muara Enim, Ahmad Usmarwi Kaffah, SH LLM (Bham) LLM (Abdn) PhD dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen-PPPA) RI, I Gusti Ayu Bintang Puspayoga pada acara Malam Penganugerahan KLA Tahun 2023 yang diselenggarakan di Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (22/7/2023).
Plt Bupati Ahmad Usmarwi Kaffah didampingi Plt Ketua TP PKK Kabupaten Muara Enim, Nurul Vita Utami Kaffah, SE mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh jajaran terkait atas capaian keberhasilan Kabupaten Muara Enim mempertahankan predikat Nindya KLA di Bumi Serasan Sekundang tahun ini. Kaffah meminta seluruh jajaran agar tak berpuas diri untuk menargetkan meraih predikat KLA Utama ditahun selanjutnya.
“Tentunya saya sangat apresiasi dan bangga atas KLA Nindya 2023 yang telah berhasil dipertahankan. Namun seluruh jajaran terkait jangan berpuas diri karena target kita KLA Predikat Utama,” ucap Kaffah.
Plt Bupati Muara Enim, Ahmad Usmarwi Kaffah mengatakan pencapaian ini harus kembali dimaknai sebagai bentuk perhatian besar dan kesadaran pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya di Kabupaten Muara Enim dalam melindungi dan mewujudkan pemenuhan hak dasar anak di Bumi Serasan Sekundang.
Kaffah mengakui keberhasilan mempertahankan capaian nilai KLA Kabupaten Muara Enim tahun ini tidak terlepas dari usaha-usaha holistik dan terintegrasi semua pihak, baik pemerintah daerah, dunia usaha dan masyarakat. Menurutnya semua pihak bahu-membahu mewujudkan pemenuhan hak dasar anak yang meliputi hak keberlangsungan hidup, hak tumbuh kembang, hak perlindungan, hak partisipasi, dan hak identitas anak di Kabupaten Muara Enim sesuai amanat Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.
Dalam upaya mendukung dan mewujudkan pemenuhan hak anak, Plt Bupati menambahkan Pemkab Muara Enim juga konsisten memberikan perhatian perlindungan anak dan pelaporan berbasis Sistem Informasi Monitoring dan Evaluasi Pelaporan (SIMEP).
Karena itulah, lanjut Kaffah Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) kembali menetapkan Kabupaten Muara Enim sebagai salah satu pemerintah kabupaten terbaik di Indonesia dan satu-satunya di Sumatera Selatan yang menerima penghargaan Anugerah KPAI 2023.
Penghargaan berupa tropi dan sertifikat diterima langsung oleh Plt. Bupati Muara Enim, Ahmad Usmarwi Kaffah, SH LLM (Bham)., LL.M (Abdn) PhD dari Ketua KPAI, Ai Maryati Solihah, SPd MSi di Studio Grand Metro TV, Jakarta, Kamis (20/07/2023).
Menurut Plt. Bupati penghargaan ini tak lepas dari kerja keras dan kesungguhan jajarannya, khususnya Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Muara Enim dalam menyajikan pelaporan terhadap penyelenggaraan perlindungan anak secara akurat dan komprehensif. Lebih lanjut dirinya berharap melalui penghargaan yang telah diterima tersebut dapat lebih memacu Pemkab.
Muara Enim dalam meningkatkan kinerja dan pelayanan melalui kebijakan dan program pembangunan daerah yang berpihak terhadap terpenuhinya hak dan perlindungan anak.
Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Puspayoga menyampaikan ucapan selamat kepada Pemkab Muara Enim. Setelah sebelumnya mengucapkan selamat atas penghargaan Anugerah KPAI 2023, Menteri PPPA kembali memberi selamat atas penghargaan KLA Kategori Nindya Tahun 2023 yang berhasil dipertahankan oleh Pemkab Muara Enim.
Menteri PPPA Bintang Puspayoga mengharapkan penghargaan yang diterima dapat menjadi motivasi untuk lebih memberikan perhatian dalam hal pemenuhan hak dan perlindungan anak. Sehingga Kabupaten Muara Enim berhasil mencapai KLA predikat Utama di tahun-tahun berikutnya.
Bintang Puspayoga menyampaikan, Penghargaan KLA tahun ini menunjukkan peningkatan yang cukup tajam di masing-masing kategori dari tahun sebelumnya. Hal tersebut mencerminkan komitmen dan keseriusan para pemimpin daerah dan pemangku kepentingan lainnya untuk memastikan terwujudnya pemenuhan hak dan perlindungan khusus anak di wilayah mereka masing-masing.
“Penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak ini merupakan suatu bentuk apresiasi kami atas segala komitmen dan keseriusan para Gubernur, Bupati, Walikota, dan jajarannya yang telah serius berupaya menghadirkan wilayahnya yang aman bagi anak.
Amanat kontitusi pun mewajibkan negara untuk memenuhi semua hak anak, melindungi anak, dan menghargai pandangan anak sebagaimana tercantum dalam Konvensi Hak Anak yang diratifikasi melalui peraturan perundangan lainnya. Selamat untuk Kabupaten Muara Enim yang sudah menerima penghargaan KLA Nindya untuk kedua kalinya dan penghargaan dari KPAI. Semoga apa yang sudah dicapai bisa meningkat lagi di tahun mendatang,” pesan Bintang Puspayoga.(bar/adv)
