INFOKITO.ID, KAYUAGUNG— Bupati Ogan Komering Ilir, H Iskandar SE didampingi Wakil Bupati HM Dja’far Shodiq, Ketua TP PKK OKI, Hj Lindasari beserta Kepala OPD terkait menerima kunjungan kerja Kepala BKKBN Perwakilan Provinsi Sumsel, guna sinergitas capai target nasional penurunan angka stunting 14 persen hingga 2024.
“‘Akselerasi penurunan stunting menjadi perhatian dan fokus pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir karena permasalahan terkait stunting ini dapat mengganggu potensi sumber daya manusia (SDM). Dengan kolaborasi, bersama kita jaga kualitas generasi penerus dengan kualitas kesehatan 1000 hari pertama di dunia yang lebih baik,” jelas Bupati Iskandar di ruang kerjanya, Kamis (9/6/2022).
Lebih lanjut, Bupati Iskandar mengatakan upaya penurunan angka stunting merupakan investasi pembangunan sumber daya manusia dalam jangka panjang. Kuncinya ada pada kesadaran dan perubahan perilaku. Semua pihak harus ikut berperan, karena ini tujuan besar.
“Kita harus optimis untuk semua target kebaikan apalagi yang berdampak dan bermanfaat nyata untuk masyarakat di OKI,” urai Iskandar.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Selatan Mediheryanto, SH MH menyampaikan untuk mencapai target 14 persen penurunan angka stunting di Indonesia pada 2024 mendatang telah membuat terobosan yaitu dengan membentuk Tim Pendamping Keluarga (TPK) dengan tiga unsur yaitu dari Kesehatan atau Bidan, Tim Penggerak PKK dan Kader-kader yang ada di daerah. Hal ini sejalan dengan agenda pembangunan di Sumatera Selatan. “Masa depan bangsa kita tergantung pada aksi dan langkah kolaboratif kita saat ini. Mari bersinergi turunkan angka stunting di Bumi Pertiwi ini khususnya di Ogan Komering Ilir,” jelas Mediheryanto.(fit)