HNU: Ajak Ummat Muslim Jadikan Al-Quran Pedoman Hidup
INFOKITO.ID,MUARA ENIM—Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim, Dr H Nasrun Umar (HNU) SH MM, menginginkan Al-Quran dijadikan sebagai sumber ilmu dan pedoman hidup sehari-hari bagi masyarakat khususnya umat islam di Bumi Serasan Sekundang.
Hal ini disampaikan HNU pada peringatan malam Nuzulul Al-Quran atau turunnya wahyu pertama dari Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW, Senin (18/4/2022) malam.
Pada peringatan bertepatan malam ke-17 bulan suci Ramadhan tersebut, HNU menghadiri dua undangan pengurus masjid besar di Kota Muara Enim sekaligus.
Pertama HNU menghadiri Masjid Agung Kota Muara Enim untuk melaksanakan shalat Isya dan Tarawih berjamaah. Kemudian dilanjutkan peringatan Nuzulul Quran bersama Ikatan Keluarga Minang (IKM) di Masjid Jamik Syekh Burhanuddin kota Muara Enim.
HNU turut didampingi sejumlah pejabat terkait. Diantaranya Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkab Muara Enim Zulfikar, Camat Muara Enim Syarifudin AP,M.Si beserta perwakilan forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kabupaten Muara Enim.
“Peringatan malam Nuzulul Quran jad momentum bagi kita semua untuk menjadikan Alquran sebagai sumber ilmu pengetahuan dan membimbing kita semua menjadi manusia yang lebih baik,” tutur Nasrun Umar.
HNU meminta kaum muslimin di Muara Enim bersyukur melalui sikap cinta Alquran. Dengan memperbanyak tadarus,membaca,memahaminya, menanamkan dalam hati dan yang terpenting menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
“Turunnya Alquran berarti Allah SWT mengharapkan manusia untuk selalu belajar, menelaah, membaca dan memperdalam ilmu pengetahuan yang selanjutnya dapat bermanfaat bagi kehidupan manusia itu sendiri,” urai Pj Bupati.
Pada kesempatan itu, HNU juga memaparkan sejumlah program pembangunan bidang keagamaan yang telah digulirkan Pemkab Muara Enim. Diantaranya pencanangan gerakan Tahfiz Alquran& Baca Tulis Alqur’an (BTA) untuk anak usia sekolah di tingkat SD & SMP sederajat di Kabupaten Muara Enim, melalui penyelenggaraan Khotmil Alqur’an.
Kemudian Gerakan Kabupaten Muara Enim Tebar Dai ‘1 desa, 1 dai yang selaras dengan program Gubernur Sumsel ‘1 desa,1 rumah tahfidz’. Ada jua bantuan rehabilitas Masjid Akbar di masing-masing kecamatan dan bantuan infrastruktur di 28 pondok pesantren se-Kabupaten Muara Enim. Pihaknya menyadari di masa serba canggih dan modern, sudah menjadi tanggung jawab bersama untuk menanamkan nilai-nilai keagamaan, gemar membaca Alquran dan meneladani sifat Rasulullah Muhammad S.A.W. bagi generasi muda demmenciptakan generasi penerus yang beriman, bertaqwa dan berakhlak karimah.
“Untuk itu, Saya mengajak seluruh elemen masyarakat,termasuk sekolah dan lembaga pendidikan agama Islam maupun majelis taklim untuk bersama kita mewujudkan cita-cita ini. Menjadikan Muara Enim yang agamis dengan disertai kemandirian dan daya sain daerah serta masyarakat yang sehat dan sejahtera,” pesan HNU.(adv/bar)