Sosok Kepemimpinan Alm Kalamudin Jadi Inspirasi dalam Bertugas

H Rinaldo SSTP Msi

INFOKITO.ID,MUARA ENIM—Sosok alm H Kalamudin Djinap SH mantan Bupati Muara Enim 2003-2009 yang disiplin, tegas, visioner dan menyayomi menjadi inspirasi bagi H Rinaldo SSTP Msi menjalankan tugas sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan  Pemkab Muara Enim.

Maklum, Aldo begitu ia akrap disapa merupakan ajudan Alm H Kalamudin Djinap sejak menjabat Wakil Bupati hingga menjadi Bupati Muara Enim sampai meninggal pada 2009.

Bacaan Lainnya

“Sosok alm H Kalamudin adalah pigur kepimpinan yang inspiratif bagi saya dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara. Saya kagum, karena beliau, pintar, tegas, visioner dan mengayomi bawahan,” tutur Aldo.

Aldo mengaku secara tidak langsung, ia banyak belajar tentang kepemimpinan dan pemerintah dari Bupati Alm Kalamudin Djinap. Karena alm Kalam selain orangnya cerdas dan pintar, tapi tidak menggurui. “Gaya kepemimpinannya banyak disenangi orang,” ucap Aldo.

Aldo mengakui banyak gagasan alm Kalamudin dalam membangun Muara Enim dan saat ini masih dinikmati masyarakat. Mulai dari pembangunan GOR Pancasila, kawasan Islamic Center, pembangunan jalan tembus tugu nanas menuju simpang Meo, jalan lingkar Kepur-Tanjung Enim dan lainnya. “Oleh karenanya, apa yang menjadi gagasan pak Kalam. Itu juga yang saya pelajari dan diterapkan dalam berkarir sebagai seorang ASN,” tutur Aldo.

Ia mengaku bersyukur kenal dengan Pak Kalamudin dan banyak belajar tentang kepemimpinan dan ilmu pemerintahan. Sehingga ia bisa menjadi pejabat eselon II di Pemkab Muara Enim hingga sekarang dan semua karirnya dimulai dari bawah.

Aldo mengungkapkan sosok alm Kalamudin dikenal sebagai pemimpin yang adil. Selain itu, beliau tidak mudah terpengaruh dengan omongan orang lain sebelum mengecek kebenarannya. Beliau juga mengayomi bawahan dan selalu siap menerima kritikan dari dari masyarakat untuk kebaikan Muara Enim. “Sosok alm Kalamudin adalah tipe pemimpin yang pintar dan visioner, tapi tidak menggurui. Beliau tegas, tapi banyak disenangi masyarakat,” urai dia.

Selain itu, sambung Aldo, alm Kalamudin adalah pemimpin yang ingin selalu belajar dan mengevaluasi pembangunan Muara Enim. Sebab beliau selalu membaca koran setiap hari dimeja kerja. Segala pemberitaan yang dibuat wartawan khususnya tentang Kabupaten Muara Enim selalu ia ikuti. Kalau ada berita kritikan tentang pembangunan, beliau langsung turun mencarikan solusi. Selain itu beliau juga sangat dekat dengan wartawan, saat kunjungan wartawan selalu dibawa. Sebab menurut beliau, tanpa publikasi wartawan program pemkab dan pembangunan Muara Enim yang tidak akan diketahui khalayak ramai.

Aldo mengungkapkan karir ASN-nya dimulai dari mengikuti pendidikan di Sekolah Tinggi Pemerintah Dalam Negeri (STPDN) merupakan sekolah ikatan dinas dan dibiayai oleh negara. Pada 1999, ia menyelesaikan pendidikan di STPDN dan ditempatkan di Kabupaten Muara Enim.

Awal karir ia ditempatkan di BKD Kabupaten Muara Enim. Tak lama diposisi itu, pada 2000 dipercaya sebagai ajudan Wakil Bupati Muara Enim, yang saat itu dijabat oleh H Kalamuddin Djinab SH. Kemudian ia mendapat beasiswa Tugas Belajar oleh Pemerintah Kabupaten Muara Enim untuk melanjutkan kuliah Pasca Sarjana S2 pada 2002 – 2004 di Universitas Gajah Mada (UGM) di Yogyakarta. Setelah selesai, ia menjabat Staf Humas dan Protokol Setda Pemkab Muara Enim. Pada 2005 – 2008 diangkat sebagai Kasubag Rumah Tangga. “Namun tetap merangkap sebagai ajudan Bupati sampai Bupati Muara Enim alm H Kalamuddin Djinab tutup usia,” kenang Aldo.

Karirnya terus berjalan menjadi Kasubag Perencanaan dan Pengadaan Bagian Perlengkapan, sekaligus merangkap Plt Kabag Perlengkapan 2009. Pada 2009 – 2011 ia menjabat sebagai Kepala Bidang di Dinas PPKAD. Lalu, pada 2011- 2014 sebagai Kapala Bidang Perimbangan pada dinas yang sama. Kemudian dipercaya menjadi Kabag Humas dan Protokol 2014 – 2018. Diteruskan  menjadi Kepala Bapenda Muara Enim sampai 2021, dan jabataan saat ini menjadi Kepala DPPKB Muara Enim.

Aldo dalam seharian sejak muda hingga sekarang walau sebagai seorang ASN cukup aktif dalam dunia organisasi. Pada 2008-2013 sebagai Ketua Garuda KPP/ RC Kabupaten Muara Enim. Selanjutnya menjabat  Ketua KNPI Muara Enim (2009-2013) dan 2015-2019 Pengurus KONI Kabupaten Muara Enim. Sekarang dipercaya menjabat Ketua MPC Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Muara Enim periode 2019 -2023.

Apakah organisasi yang ia geluti menggangu kinerjanya sebagai ASN ? Aldo mengaku sejauh ini walau aktif diorganisasi ia tetap bisa menjalankan dengan baik sebagai ASN dan bisa menjalankan amanah sebagai kepala OPD dengan maksimal. “ASN berorganisasi diperbolehkan, asalkan jangan masuk organisasi politik atau ornisasi terlarang. ASN berorganisasi juga bermanfaat untuk menambah wawasan. Serta bisa bermitra dengan pemerintah dalam membangun Kabupaten Muara Enim,” beber Aldo.(dang)

 

 

 

Pos terkait