INFOKITO.ID,OKUS—Setelah berlangsung selama sepekan sejak dibuka pada 21 November 2021 yang lalu, akhirnya pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Selatan (Porprov Sumsel) XIII tahun 2021 di OKU Raya resmi ditutup oleh Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Mawardi Yahya di Plaza Danau Ranau, Kecamatan Banding Agung, Kabupaten OKU Selatan, Minggu (28/11) malam.
Hasilnya kontingen dari Kota Pempek Palembang sukses diurutan teratas dengan memboyong total 341 mendali, diantaranya 120 emas,98 perak dan 123 perunggu, dengan begitu berhasil menjadi juara umum Porprov XIII tahun 2021. Kemudian ditempat kedua Kabupaten Musi Banyuasin yang beberapa hari sebelumnya sempat menduduki singgasana klasemen tergeser diposisi runner up dengan mengoleksi 114 emas, 84 perak dan 68 perunggu, total 266 mendali. Ditempat ketiga tanpa diduga tuan rumah OKU Selatan berhasil mengumpulkan total mendali 155, dengan raihan 60 emas, 46 perak dan 49 perunggu.
Kemudian di tempat ke-4 OKU Induk dengan mengoleksi 35 emas, perak 44, dan perunggu 47. Kemudian Kabupaten Muara Enim finish diurutan 5 besar dengan berhasil meraih 35 emas, 43 perak, 45 perunggu dengan total 123 medali dari 17 Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan.
Disisi lain, penutupan atau Closing Ceremony Porprov XIII di Danau Ranau berlangsung meriah. Penutupan multievent Porprov malam itu ditandai dengan pemadaman api obor Porprov oleh Wakil Gubernur Mawardi Yahya. Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan bendera Porprov oleh Wakil Gubernur pada perwakilan Kabupaten Lahat, sebagai tuan rumah Porprov XIV yang akan di gelar di Kabupaten Lahat. Lalu setelah itu pertujukan kembang api sekaligus performance bintang tamu Charly ST-12.
Untuk pelaksanaan Porprov 2023 Kabupaten Lahat dipercaya menjadi tuan rumah. Penyerahan bendera patakah langsung oleh Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya, usai Closing Ceremony di Danau Raya, OKU Selatan dan diterima Bupati Lahat yang diwakilkan Sekda Lahat Chandra SH MM.
Chandra mengatakan Kabupaten Lahat siap menjadi tuan rumah Porprov Sumsel. Secara fisik Kabupaten Lahat layak dan memenuhi syarat sebagai tuan rumah karena memiliki banyak sarana olahraga seperti lapangan untuk berbagai cabang lomba. Meskipun masih ada yang nantinya butuh perbaikan.
“Selain sarana penunjang olahraga, Kabupaten Lahat juga memiliki banyak fasilitas hotel untuk mendukung penginapan para atlet selama lomba berlangsung,” kata Chandra.
Menurut Chandra, hampir semua cabang olahraga Kabupaten Lahat punya lapangannya. Di mana untuk menjadi tuan rumah adalah ketersediaan lapangan pertandingan dan ada tempat penginapan.
Diakui, menjadi tuan rumah sebuah pesta olah raga adalah salah satu cara mempromosikan suatu daerah. Dari event itu mata tertuju ke Kabupaten Lahat. Dan masyarakat sendiri menikmati dampak ekonomi dari pagelaran tersebut.(lul)